Manfaat daun kelor, tapi ternyata daun kelor memiliki
kandungan yang baik seperti tanaman apotik hidup. Pada dasarnya, memang pada
tanaman herbal ini tersimpan senyawa-senyawa yang menutrisi tubuh. Teh yang
dibuat dari daun kelor mengandung polyphenol yang tinggi, dengan demikian akan
bekerja sebagai antioksidan. Manfaat antioksidan ini akan mendetoksifikasi tubuh
manusia dan bahkan mendukung dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh. Kesehatan
kulit juga dapat ditingkatkan dengan mengkonsumsi teh ini secara teratur.
Berikut ini beberapa manfaat daun kelor yang
dikonsumsi sebagai teh
- Berat badan – Tren modern saat ini adalah agar tubuh tetap ramping dan langsing. Oleh karena itu, untuk menjadi langsing, seseorang dapat mencoba cara yang lebih sehat. Studi mencerminkan bahwa teh kelor sangat membantu untuk menangani masalah pencernaan. Efeknya merangsang metabolisme untuk lebih membantu tubuh membakar kalori dengan lebih cepat karena teh kelor juga diserap ke dalam usus.
- Menyediakan energi – Secangkir teh daun kelor setiap pagi bisa menguatkan bagian tubuh untuk tetap pro aktif sepanjang sepanjang hari. Tubuh akan secara otomatis merasa baik dan berenergi dari sebelumnya.
- Menyediakan nutrisi – Selain sebagai minuman bergizi untuk seluruh tubuh, teh daun kelor juga memiliki peran penting dalam memelihara otak dan mata. Gizi otak membantunya dalam mengambil keputusan yang tepat bahkan pada situasi sulit.
- Membantu Pencernaan – Daun kelor mempromosikan pencernaan makanan yang merupakan bantuan yang tepat terhadap masalah perut.
- Meningkatkan Fungsi Ekskresi – Seduhan teh daun kelorjuga membantu fungsi ginjal dan hati. Tubuh dianggap bugar dan sehat hanya jika fungsi pembuangan limbah berjalan normal.
- Menyehatkan Rambut -Pertumbuhan rambut menjadi hidup, mengkilap, mengkilap dengan asupan nutrisi yang tepat. Nutrisi hadir dalam teh ini meningkatkan pertumbuhan rambut.
Teh daun kelor ini dapat disiapkan dengan mudah di rumah.
Hanya perlu memetik daunnya sudah tua dari cabang-cabangnya. Daun hijau
harus dikumpulkan bukan yang kuning, kemudian pilihlah daun segar terbaik dari
kotorannya. Pengeringan di udara adalah langkah berikutnya, namun pengeringan
dengan sinar matahari tidak dianjurkan karena mengurangi kekuatan nutrisi di
dalamnya. Daun teh kelor yang kering kemudian ditumbuk dan dapat disimpan. Manfaat Daun kelor Untuk Pencegahan Penyakit
Tanaman kelor sangat berguna di India dan
tumbuh di daerah beriklim tropis di seluruh dunia. Menghasilkan daun yang tidak
hanya bisa dijadikan teh tapi dapat dimakan mirip seperti manfaat bayam. Berbagai
manfaat kesehatan yang dikaitkan dengan kelor ini, beberapa di antaranya telah
terbukti melalui studi ilmiah yaitu:
- Penyakit Jantung
Sebuah studi pada hewan laboratorium yang diterbitkan
dalam edisi Februari 2009 dari “Journal of Medicinal Food” menemukan bahwa daun
kelor mencegah kerusakan jantung dan memberikan manfaat antioksidan. Dalam
studi tersebut, pemberian dosis 200 miligram per kilogram berat badan setiap
hari selama 30 hari, menghasilkan tingkat lebih rendah dari lipid teroksidasi
dan jaringan jantung dilindungi dari kerusakan struktural. Para peneliti
menyimpulkan bahwa daun kelor dapat menawarkan manfaat yang signifikan untuk
kesehatan jantung. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan apakah
bermanfaat mencakup manusia.
- Anti kanker
Manfaat anti kanker pada ekstrak daun kelor ini, telah
ditunjukkan dalam studi kultur jaringan sel kanker serviks manusia yang
diterbitkan dalam edisi Juni 2011 jurnal “Food and Chemical Toxicology.”
Ekstrak kelor mendukung kematian sel dini, mencegah pertumbuhan dan reproduksi
sel-sel kanker. Peneliti terkemuka menyimpulkan bahwa daun kelor menunjukkan
potensi sebagai pencegahan alami.
Top Untuk Kanker
- Anti Diabetes
Sifat anti diabetes dari daun kelor berasal dari
tingginya seng yaitu mineral yang diperlukan untuk produksi insulin, menurut
University of Wiconsin LaCrosse. Para peneliti menyimpulkan bahwa penyembuh
menunjukkan kerja yang akurat tentang penyebab diabetes dan pendekatan dasar
yang dibutuhkan untuk mengobati penyakit. Dalam studi hewan laboratorium yang
diterbitkan dalam edisi Juni 2012 dari “Journal of Diabetes,” setiap 150
miligram per kilogram berat badan dari selama 21 hari, dapat diberikan manfaat
anti diabetes yang signifikan. Top Herbal Untuk Diabetes
- Bantuan Arthritis
Daun kelor dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa
sakit beberapa bentuk arthritis, menurut sebuah studi yang muncul di edisi
Februari 2011 dari “Journal of Chinese Integrative Medicine.” Dalam studi hewan
laboratorium, ekstrak daun dan akan kelor mengurangi kepekaan terhadap
rangsangan yang menyakitkan pada sendi rematik. Para peneliti juga mencatat
bahwa kombinasi akar dan ekstrak daun memiliki “efek sinergis” untuk mengurangi
rasa sakit.
Efek Samping Daun Kelor
Daun kelor memungkinkan aman ketika diminum dan digunakan
dengan tepat. Daun, buah, dan biji-bijian mungkin aman bila dimakan sebagai
makanan. Namun, penting untuk menghindari memakan akar. Bagian tanaman yang
dapat mengandung zat beracun dapat menyebabkan kelumpuhan dan kematian. Tidak
ada informasi yang cukup untuk mengetahui apakah daun kelor aman bila digunakan
dalam jumlah obat.
Kelor kemungkinan tidak cocok untuk ibu hamil
karena bahan kimia dalam akar, kulit kayu, dan bunganya dapat membuat
kontrak rahim dan ini dapat menyebabkan keguguran. Tidak ada cukup informasi
yang tersedia tentang keamanan dalam menggunakan bagian lain dari kelor selama
kehamilan. Daun kelor terkadang juga digunakan untuk meningkatkan produksi ASI.
Beberapa penelitian menunjukkan kemungkinan hal tersebut, namun balum ada
informasi yang cukup untuk mengetahui apakah aman untuk bayi. Oleh karena itu,
hal yang terbaik adalah untuk menghindari daun kelor saat sedang hamil
atau menyusui.
EmoticonEmoticon